BANDUNG (sigabah.com)—Sekretaris Jenderal Persatuan Islam (Persis), Haris Muslim, membantah kabar yang mengatakan organisasinya mendukung langkah pemerintah membubarkan ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
“Tidak benar, nama kami dicatut,” ujarnya kepada hidayatullah.com pagi ini. Sikap Persis, kata Haris, menolak pembubaran HTI.
Sementara itu, tokoh muda Persis, Tiar Anwar Bachtiar, juga menegaskan kabar Persis mendukung pembubaran HTI itu sesat dan tidak benar.
“Rapat LPOI (Lembaga Persahabatan Ormas Islam) tanggal 14-16 Mei 2017, hasilnya tidak disetujui usulan pembubaran HTI,” katanya dikutip dari laman resmi Persis.
Nanang Hendrayatna, Bidgar Hubungan Antar Lembaga Persis, menjelaskan, dalam rapat pleno Rakernas I LPOI di Cimahi, Jawa Barat, itu, mayoritas ormas -termasuk Persis yang diwakili Faisal- menolak pembubaran HTI.
“Waktu itu Said Aqil menyerahkan keputusannya kepada hasil keputusan rakernas, tapi ya itulah ciri khas dia, selalu nyeleneh,” terangnya.
Diberitakan hidayatullah.com sebelumnya, pihak Istana melalui Kepala Staf Kepresidenan, Teten Masduki, mengatakan bahwa Rabu (12/07/2017) ini, diagendakan diumumkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) pembubaran “ormas radikal”.
hidayatullah.com | sigabah.com
