SIARAN PERS PIMPINAN ORMAS ISLAM MENJELANG PELAKSANAAN PILKADA DKI JAKARTA, 15 FEBRUARI MENDATANG:
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM,
Dengan senantiasa mengharap Ridho Allah SWT. Mencermati dinamika dan perkembangan politik nasional khususnya di Ibu Kota Jakarta, terkait dengan pelaksanaan demokrasi dan penegakan hukum, Pimpinan Ormas Islam dengan ini menyampaikan siaran pers tentang Pelaksanaan Pilkada, khususnya menghadapi hari pemungutan suara, 15 Februari mendatang, sebagai berikut:
- Menghimbau kepada seluruh ummat Islam untuk menggunakan hak pilih dengan penuh tanggung jawab dan melaksanakan istigfar dan doa bersama untuk memohon kepada Allah SWT agar dimudahkan dan diberi kekuatan untuk memilih pemimpin yang beriman, bertakwa, jujur, cerdas dan beradab, serta mampu mengemban amanah dengan penuh tanggung jawab untuk lima tahun kedepan, untuk memajukan dan mensejahterakan rakyat dengan penuh tanggung jawab.
- Mengharapkan kepada seluruh instrument penyelenggara Pilkada (KPU, Bawaslu, dan aparat penegak hukum) untuk mengawal dengan penuh amanah, untuk mengawal dengan sungguh-sungguh pelaksanaan pesta demokrasi agar tidak terciderai oleh aktivitas dan perilaku kecurangan, dan mendesak segera tindakan kecurangan demi tegaknya hukum dan keadilan.
- Mendukung sepenuhnya langkah politik yang dilakukan oleh DPR RI dalam menggunakan hak angket berkenaan dengan diaktifkannya kembali oleh Presiden RI, Saudara Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur DKI yang telah berstatus sebagai terdakwa karena jelas dan nyata kebijakan tersebut merupakan pelanggaran dan pelanggaran undang-undang; no 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah, pasal 83 ayat 1, 2, dan 3 UU No.10 tahun 2016 tentang pemilihan kepala daerah. Kami menegaskan bahwa seluruh pimpinan ormas Islam akan mengawal dengan sungguh-sungguh proses politik di DPR RI terkait dengan pelaksanaan Hak Angket dimaksud, agar tidak mandul atau kandas di tengah jalan, demi tegaknya hukum dan keadilan di Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai bersama.
- Menghimbau kepada seluruh ummat untuk bersatu padu pada hari Selasa tanggal 21 Februari 2017, atau Aksi Bela Islam 212 untuk mengawal proses hukum terhadap saudara Basuki Tjahaja Purnama demi tegaknya hukum dan keadilan di Indonesia.
- Menghimbau kepada seluruh ummat Islam untuk tetap menjadi persatuan dan kesatuan menjunjung tinggi ukhuwah Islamiyah dan senantiasa selalu waspada, selektif dan hati-hati terhadap segala bentuk provokasi, hasutan, fitnah dan sebaran berita belum tentu jelas kebenarannya. Untuk itu diharapkan agar selalu mengedepankan sikap tabayyun dan tetap taat, tunduk dan patuh terhadap perintah ulama, serta tidak mengambil langkah-langkah yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan ummat Islam.
Wabillahitaufiq Wal Hidayah,
Demikian Siaran Pers Pimpinan Ormas Islam, teriring harapan dan doa semoga Allah SWT selalu membimbing kita dalam segala ikhtiar.
PIMPINAN ORMAS ISLAM
Sekjen FUI beserta Sejumlah Pimpinan Ormas Islam
