Preloader logo

Bachtiar Nasir: Saya Sekarang Sedang Dikuliti

BANDUNG (sigabah.com) — Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF MUI), KH. Bachtiar Nasir menyadari dirinya sedang terus diincar dan dicari kesalahannya. Ia mengakui,  setelah dicari-cari kesalahannya, kini ia dituduh memberikan bantuan kepada teroris atau ISIS di Suriah.

“Saya tanya hati saya, saya ada hubungan tidak sama ISIS?  Minimal gue ngefans nggak sama ISIS. Kalau ada, berarti pantas saya untuk dituduh,” ujarnya di AQL Islamic Center, Jakarta, Kamis (23/02/2017) lalu.

Pendiri Ar-Rahman Qur’anic Learning (AQL) Center ini mengungkapkan, setelah bertanya kepada dirinya sendiri. Rupanya ia tak mendapati kecendurangan dirinya kepada ISIS.

“Jadi tenanglah hati saya. Ukurannya kan hati sendiri,” imbuhnya di depan jamaah.

Ia juga menyadari,  masih akan dihadapkan dengan berbagai persoalan. Termasuk tuduhan kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU), berpindah menjadi pelanggaran UU Yayasan, hingga yang terakhir kembali soal tuduhan mengirimkan dana kemanusiaan ke Suriah dengan mengaitkannya dengan GNPF-MUI.

“Saya sekarang lagi dikuliti, setelah Habib Rizieq dan Munarman yang sudah tersangka,” ungkapnya.

Dirinya sempat kaget dengan serangan-serangan yang dinilainya sangat kejam ini. Walaupun demikian, ia mengaku tak terusik dengan segala upaya itu. Sebab, ustadz Bachtiar meyakini dirinya tidak bersalah.

“Walaupun ya sempat down. Serem juga ya, baru kali ini ngehadapi serangan politik begini dahsyatnya. Kejam banget,” pungkasnya.

hidayatullah.com | sigabah.com