BANDUNG (sigabah.com)—Kasus tulisan lafadz Allah pada hiasan natal hotel Novita ternyata berbuntut panjang dan disikapi serius. Terlihat dari beberapa pihak menggelar rapat khusus yang dihadiri oleh Walikota, Dandim dan Kapolresta serta unsur forkominda Kota Jambi.
Hasil rapat tengah malam, Jum’at (23/12/2016) akhirnya memutuskan untuk menutup dan menghentikan operasional dari Hotel Novita Jambi.
Seperti dilansir sr28jambinews.com, Sabtu (24/12/2016) dini hari, secara simbolis Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha langsung melakukan penyegelan Hotel Novita.
Wali Kota Fasha menyegel pintu depan hotel Novita dengan membawa kertas karton putih bertuliskan “Maaf hotel ini dihentikan operasinya” yang sudah ditandatangani.
Hingga berita ini diturunkan, lampu depan Hotel Novita telah dimatikan dan dalam keadaan gelap gulita serta masih banyak yang berkumpul. Tidak jelas bagaimana nasib dari pengunjung hotel apakah dipindahkan atau tetap berada di dalam hotel.
Seperti diberitakan sebelumnya, hiasan natal berupa miniatur gereja di Hotel Novita Jambi menarik perhatian para pengunjung hotel dikarenakan ada tulisan lafadz Allah di depan miniatur gereja dengan posisi dilantai, sementara dibagian atas ada simbol salib.
[beritaislam24h.net/sigabah.com]