Preloader logo

Cara Gampang Membubarkan FPI

Bandung  (sigabah.com) –  Telusuri dan amati secara cermat apa yang dilakukan FPI. Kalau perlu magang atau KKN (Kuliah Kerja Nyantri) di Markas FPI.

Catat dengan cermat apa yang mereka lakukan, dari a sampai z, jangan ada yang tertinggal. Hanya dipotong seperti media mainstream memberitakan FPI.

Timbang dengan nalar normal, jauhi kebencian. Apakah yang dilakukan FPI salah atau tidak. Pakai logika yang benar, jangan ada pesanan, apalagi pesanannya pake amplop hasil korupsi. Dijamin logika kebenaran tidak akan pernah tampak

Sekarang diurut apa yang dilakukan FPI;

1. Terjun langsung membantu korban bencana, di Aceh FPI lebih dari setahun Bahkan mereka yang banyak mengangkat mayat disaat relawan lain takut penyakit.

2. Men swepping tempat maksiat seperti perjudian, narkoba, tempat PSK, minuman keras. Lakukan langkah-langkah ini sesuai dengan prosedur PFI.

3. FPI juga melakukan berbagai kegiatan sosial seperti layanan kesehatan, pendidikan, dan lain lain.

4. Semua itu dilakukan tanpa biaya negara, namun oleh umat dan pertanggung jawaban nya langsung kepada Allah.

Jika pemerintah, GMNI, dan siapa saja yang nyinyir terhadap FPI bisa melakukan itu, ga usah cari cari alasan palsu memecah belah NKRI lah, anti Pancasila lah, anti keanekaragaman lah. Tidak usah banyak ngomong.

Jika anda mampu melakukan seperti yang dilakukan FPI, otomatis FPI ga ada kerjaan. Bubar FPI. Sekarang FPI tinggal mengawasi anda dalam melakukan apa yang telah dan terus dilakukan FPI.
Dan pemerintah, jika tidak melakukan apa yang dilakukan FPI, ganti posisi saja. FPI jadi Pemerintah, insya Allah FPI bubar. (H.Luthfi)

[dakwahmedia.id/sigabah.com]

Your email address will not be published. Required fields are marked *

#main-content .dfd-content-wrap {margin: 0px;} #main-content .dfd-content-wrap > article {padding: 0px;}@media only screen and (min-width: 1101px) {#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars {padding: 0 0px;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars > #main-content > .dfd-content-wrap:first-child,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars > #main-content > .dfd-content-wrap:first-child {border-top: 0px solid transparent; border-bottom: 0px solid transparent;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width #right-sidebar,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width #right-sidebar {padding-top: 0px;padding-bottom: 0px;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars .sort-panel,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars .sort-panel {margin-left: -0px;margin-right: -0px;}}#layout .dfd-content-wrap.layout-side-image,#layout > .row.full-width .dfd-content-wrap.layout-side-image {margin-left: 0;margin-right: 0;}