Sejumlah tokoh masyarakat beserta Ormas2 diantaranya ANNAS, PASS, FPI, LPI, Jawara Sunda dan beberapa organisasi Islam / Masyarakat berkumpul terkait penolakan kegiatan perayaan Syiah di Jl. KEMBAR VI (via jl. Sriwijaya) kec. REGOL, Kamis (20/09/2018).
Ketua Umum Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS), K.H. Athian Ali M. Da’i, Lc. M.A., mendesak pihak aparat keamanan agar tidak memberikan izin pelaksanaan perayaan Asyuro di wilayah Bandung khususnya dan wilayan Indonesia lain umumnya, karena dikhawatirkan dapat menimbulkan keresahan dan berpotensi menimbulkan konflik horizontal di tengah masyarakat.
Upaya yang didapatkan dari pertemuan dengan pihak aparat Kepolisian, Kemenag dan menghadirkan perwakilan dari kelompok ABI Syiah adalah penandatangan kesepakatan bawasanya mengizinkan pihak ABI melakukan kegiatan sampai pukul 20.00 Wib dan yang berikutnya adalah kesepakatan bahwa perayaan Asyuro kali ini adalah perayaan “TERAKHIR” di tempat ini, dan siapa pun yg melanggar maka itu yang akan berurusan dengan Aparat.
Pengumuman kesepakatan yang disampaikan oleh K.H. Athian Ali M. Da’i, Lc. M.A., selaku ketua ANNAS Pusat di sambut pekik TAKBIR dari semua tokoh masyarakat & ormas yg hadir pada saat itu.
#SyiahbukanIslam
#JundullahANNAS
#GEMAANNAS
#GARDAANNAS
#ANNASFoundation
Dikutip dari       : –
Penulis                  : ANNAS Media
Jika artikel ini bermanfaat, silahkan share.  Lets change the world together saudaraku !…