Preloader logo

Syahidnya Ust Prawoto, Bangkitkan Energi Jamiyyah Persatuan Islam

Syahidnya mendiang Ustadz Prawoto telah memberikan energi baru bagi kebangkitan Persis. Seakan ia menjadi martir kebangkitan Jamiyah.

Betapa tidak, Aksi 242, telah menyedot perhatian publik yang bukan hanya Persis tetapi juga nasional. Pernyataan dukungan aksi ditunjukan pula oleh PCI-PCI Luar Negeri. Magnet lain sosok mendiang Prawoto yang dikreasikan dengan aksi 242.

Tampaknya ketidakadilan perlakuan terhadapnya, menjadi pesan penting dari Aksi 242. Show of Force Persis mengingatkan saya pada kebijakan Abu Bakar diawal kepemimpinannya.

Saat dimana sekeliling wilayah Arab mendadak murtad, enggan berzakat, munculnya beberapa nabi palsu, dan merajalelanya pengacau jalanan.

Dalam kondisi demikian, Abu Bakar menugaskan Usamah bin Zaid memimpin pasukan tempur dengan kekuatan penuh untuk bertolak ke Syam. Namun, rute yang dilalui diharuskan melewati daerah Pengacau Jalanan yang sering mengganggu rute Hijaz dan Syam serta melewati daerah kabilah murtad: Ghassan & Qudha’ah.

Dua kabilah ini menguasai rute yang menghubungkan jalur Arab-Romawi dan selalu menganggap enteng kaum muslimin.

Show of Force unjuk kekuatan militer powerfull dibawah pimpinan Usamah tersebar ke seantero Arab sehingga mampu memberikan pelajaran serta efek psikologis kepada gerakan pengacau maupun kelompok murtad.

Melihat besarnya kekuatan militer, nyali mereka ciut dan berfikir ulang untuk murtad. Mereka mulai memperhitungkan betapa kekuatan kaum muslimin tidak bisa dianggap sepele.

Semoga Aksi 242 Persis, menghasilkan sesuatu yang bernilai. Sebagaimana show of force Usamah. Amin !

***

Ditulis oleh: Dr. Lamlam Pahala

sigabah.com | persis.or.id

Your email address will not be published. Required fields are marked *

#main-content .dfd-content-wrap {margin: 0px;} #main-content .dfd-content-wrap > article {padding: 0px;}@media only screen and (min-width: 1101px) {#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars {padding: 0 0px;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars > #main-content > .dfd-content-wrap:first-child,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars > #main-content > .dfd-content-wrap:first-child {border-top: 0px solid transparent; border-bottom: 0px solid transparent;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width #right-sidebar,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width #right-sidebar {padding-top: 0px;padding-bottom: 0px;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars .sort-panel,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars .sort-panel {margin-left: -0px;margin-right: -0px;}}#layout .dfd-content-wrap.layout-side-image,#layout > .row.full-width .dfd-content-wrap.layout-side-image {margin-left: 0;margin-right: 0;}