Preloader logo

LUTUT ATAUKAH TANGAN? (Bagian Ke-4)

Untitled-1

Takhrij Hadis: Mendahulukan Tangan

 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا سَجَدَ أَحَدُكُمْ فَلَا يَبْرُكْ كَمَا يَبْرُكُ الْبَعِيرُ وَلْيَضَعْ يَدَيْهِ قَبْلَ رُكْبَتَيْهِ

Dari Abu Huraerah, ia berkata, “Rasulullah saw. bersabda, “Apabila seseorang hendak sujud, maka janganlah menderum seperti menderumnya unta, dan hendaklah ia menempatkan kedua tangannya sebelum kedua lututnya.

 

Sejauh pengetahuan kami, hadis Abu Huraerah ini di riwayatkan oleh Al-Baihaqi,  As-Sunanul Kubra II:99-100; Abu Dawud, Sunan Abu Dawud, I:193; Ahmad, Al-Musnad III:325; Ad-Daraquthni, Sunan Ad-Daraquthni I:344 & 345; Ad-Darimi, Sunan Ad-Darimi I:303; An-Nasai, As-Sunanul Kubra I:229.

 

Meski diriwayatkan oleh banyak pencatat hadis, namun semua jalur periwayatannya melalui seorang rawi bernama Abdul Aziz bin Muhamad Ad-Darawardi.

 

Dalam riwayat lain, kita temukan jalur periwayatan berbeda sebagai penguat riwayat Abdul Aziz Ad-Darawardi (mutabi’), sebagai berikut:

 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَ النبي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: يَعْمِدُ أَحَدُكُمْ فَيَبْرُكُ فِي صَلاَتِهِ بُرُوْكَ الْجَمَلِ ـ رواه أبو داود والترمذي ـ

Dari Abu Hurairah, bahwa Nabi saw. bersabda, “Seseorang di antara kamu bersandar kemudian ia menderum dalam salatnya sebagaimana menderumnya unta.” H.r. At Tirmidzi, Tuhfatul Ahwadzi II : 136 dan Abu Dawud, Aunul Ma’bud III : 51.

 

Selain penguat riwayat Abdul Aziz Ad-Darawardi (mutabi’), juga dalam riwayat lain, kita temukan jalur periwayatan berbeda sebagai penguat riwayat Abu Huraerah (Syahid), sebagai berikut:

 

عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ  صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا سَجَدَ يَضَعُ يَدَيْهِ قَبْلَ رُكْبَتَيْهِ – رواه الدارقطني –

“Dari Ibnu Umar, sesungguhnya Rasulullah saw. bila hendak sujud, beliau menempatkan kedua tangannya sebelum kedua lututnya.” H.r. Ad-Daraquthni, Sunan Ad Daraquthni I : 27

 

Mendahulukan tangan sebelum lutut ketika hendak turun ke sujud, selain bersumber dari Nabi saw. juga merujuk kepada praktek salat sahabat Nabi saw., dalam hal ini Ibnu Umar, sebagai berikut:

 

عَنْ نَافِعٍ عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّهُ كَانَ يَضَعُ يَدَيْهِ قَبْلَ رُكْبَتَيْهِ

“Dari Nafi, dari Ibnu Umar, sesungguhnya ia menempatkan kedua tangannya sebelum kedua lututnya.” H.r. Ibnu Khuzaimah, Shahih Ibnu Khuzaimah, Juz 1, hlm. 318, Hadis No. 627; Al-Hakim, al-Mustadrak ‘ala ash-Shahihain, Juz 1, hlm. 348, Hadis No. 821; Al-Baihaqi, as-Sunan al-Kubra, Juz 2, hlm. 100, Hadis No. 2.470.

 

 

Skema Sanad Hadis mendahulukan tangan

Sanad Hadis Melalui Ad-Darawardi

 skema

 

Skema Sanad Lengkap “tangan” (sabda dan amal)

skema2.png

By Amin Muchtar, sigabah.com

 

 

 

 

 

 

 

 

Your email address will not be published. Required fields are marked *

#main-content .dfd-content-wrap {margin: 0px;} #main-content .dfd-content-wrap > article {padding: 0px;}@media only screen and (min-width: 1101px) {#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars {padding: 0 0px;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars > #main-content > .dfd-content-wrap:first-child,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars > #main-content > .dfd-content-wrap:first-child {border-top: 0px solid transparent; border-bottom: 0px solid transparent;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width #right-sidebar,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width #right-sidebar {padding-top: 0px;padding-bottom: 0px;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars .sort-panel,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars .sort-panel {margin-left: -0px;margin-right: -0px;}}#layout .dfd-content-wrap.layout-side-image,#layout > .row.full-width .dfd-content-wrap.layout-side-image {margin-left: 0;margin-right: 0;}