Preloader logo

Lihat Langsung Kondisi Pengungsi Rohingya di Bangladesh, Utusan PBB Ini Kaget

BANDUNG (sigabah.com)—Bangladesh menjadi tujuan mayoritas pengungsi Rohingya yang datang dari Myanmar. Jumlah mereka kini diperkirakan mencapai hampir setengah juta jiwa.

Perserikatan Bangsa bangsa (PBB) menyatakan bahwa kondisi ini membuat pemerintah Bangladesh membutuhkan bantuan besar-besaran dari dunia internasional. Sebab mereka menangung beban biaya yang sangat besar untuk menyelematkan para pengungsi.

Menurut laporan, saat ini pemerintah Bangladesh memenuhi kebutuhan 436.000 pengungsi Rohingya. Kebutuhan itu berupa makan dan kebutuhan pokok lainnya sehari-hari. Demikian dilaporkan kepala badan pengungsi PBB.

Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi Filippo Grandi baru-baru ini mengunjungi kamp-kamp pengungsian etnis Rohingya di Bangladseh. Ia terkejut ketika melihat langsung jumlah pengungsi yang sangat banyak dan kehidupan mereka sehari-hari.

Menurut Grandi ada tantangan “besar” untuk memenuhi kebutuhan para pengungsi tersebut.

“Saya dikejutkan oleh besarnya kebutuhan mereka. Mereka membutuhkan segalanya, mulai dari makanan, air bersih, tempat berlindung, perawatan kesehatan yang tepat,” kata Grandi.

Grandi mengatakan bahwa masyarakat lokal Bangladesh telah menunjukkan kedermawanan yang luar biasa dalam membantu para pengungsi Rohingya. Mereka membantu secara suka rela. Ia salut dengan sikap tersebut. Namun kebutuhan pengungsi Rohingya masih sangat besar dan jangka panjang. Sehingga membutuhkan uluran tangan dunia internasional.

“Itu alasan mengapa saya ada disini sekarang. Untuk membantu pemerintah Bangladesh mengatur hal ini,” kata Grandi, sebagaimana dilansir Al Jazeera pada Senin (25/9).

Grandi menginformasikan bahwa situasi terakhir arus masuknya pengungsi ke Bangladesh sudah mulai berkurang. Namun belum ada kepastian akan seperti apa kondisi ke depan.

Hingga saat ini belum ada kepastian soal nasib etnis Rohingya, baik yang telah mengungsi ke Bangladesh ataupun masih berada di Myanmar. Pemerintah Myanmar belum memberikan komitmen atau menandatangani kesepakatan apapun dengan PBB terkait hal itu.

akurat.co.id | sigabah.com

Your email address will not be published. Required fields are marked *

#main-content .dfd-content-wrap {margin: 0px;} #main-content .dfd-content-wrap > article {padding: 0px;}@media only screen and (min-width: 1101px) {#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars {padding: 0 0px;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars > #main-content > .dfd-content-wrap:first-child,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars > #main-content > .dfd-content-wrap:first-child {border-top: 0px solid transparent; border-bottom: 0px solid transparent;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width #right-sidebar,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width #right-sidebar {padding-top: 0px;padding-bottom: 0px;}#layout.dfd-portfolio-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars .sort-panel,#layout.dfd-gallery-loop > .row.full-width > .blog-section.no-sidebars .sort-panel {margin-left: -0px;margin-right: -0px;}}#layout .dfd-content-wrap.layout-side-image,#layout > .row.full-width .dfd-content-wrap.layout-side-image {margin-left: 0;margin-right: 0;}